Minggu, 26 Juli 2009

Berita Bola: Jakarta - Manchester United saat ini sudah sudah tiba di Malaysia untuk mengawali Tur Asia 2009. Karena ledakan bom di Jakarta, ada peluang "Setan Merah" langsung pulang ke Inggris dan membatalkan Tur Asia 2009.

Sebelumnya dijadwalkan ada empat pertandingan persahabatan yang akan dilangsungkan MU dalam Tur Asia 2009 ini. Ryan Giggs cs mengawali lawatannya ke Malaysia lalu berlanjut ke Indonesia, Korea Selatan dan berakhir di Cina.

Ledakan bom di Ritz Carlton tersebut tak cuma mengancam kedatangan MU ke Jakarta. Seperti diberitakan ESPN, The Red Devils sangat mungkin membatalkan seluruh rencana pertandingannya di Asia lantaran kejadian di Jakarta tersebut.

Opsi lain jika MU membatalkan kunjungan ke Indonesia adalah bertahan lebih lama di Malaysia atau langsung terbang ke Korea Selatan setelah bertanding dengan Malaysia XI pada Sabtu (18/7/2009). 

Disebutkan kalau beberapa pemain MU yang membawa serta keluarganya bisa mengalami depresi hebat karena kejadian tersebut ditambah fakta bahwa mereka berada jauh dari rumah. Alasan inilah yang bisa membuat MU membatalkan seluruh rencana pertandingannya di Asia.

Apa keputusan yang nantinya akan dibuat The Red Devils akan diumumkan oleh Presiden Eksekutif, David Gill, dalam waktu dekat. (dtc/din)

Jumat, 27 Maret 2009

KAOS VAN DER SAR BIKIN MU SIAL
--------------------------------------------------------------------------------

Jumat Mar 27 21:06
Manchester United [MU] menuding kekalahan dari Liverpool dan Fulham disebabkan warna kaos penjaga gawang Edwin van der Sar.

Oleh Donny Afroni

MU merasa hasil yang diraih Setan Merah akan lebih baik bila Van der Sar memakai kaos berwarna kuning. Van der Sar mengenakan kaos berwarna biru ketika digilas Liverpool 1-4 dan dikalahkan Fulham 0-2. Bahkan, kiper kedua Ben Foster tampil cemerlang di final Piala Liga melawan Tottenham Hotspur ketika memakai kaos kuning.

Suratkabar The Sun memberitakan, penilaian itu berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan majalah suporter MU Red News. Penelitian ini cukup berpengaruh ketika MU mengganti seragam kiper dari warna abu-abu pada tahun 1996.

Berdasar penelitian itu, dari 17 penampilan musim ini, MU hanya kebobolan empat kali dengan surplus selisih gol 21 hasil 12 kemenangan, kalah sekali, dan empat imbang, sehingga meraih 40 poin dari kemungkinan 50.

Namun, ketika memakai kaos biru, MU kebobolan 13 gol dengan surplus selisih gol hanya tujuh, menang enam kali, tiga kekalahan dan sekali imbang. Juara bertahan Liga Primer Inggris cuma mendulang 19 poin dari kemungkinan 30.

MU pun kembali menggunakan jasa optometrist Gayle Stephenson untuk memberikan masukan mengenai kaos kiper yang tepat bagi tim bermarkas di Old Trafford itu. Stephenson merupakan penasehat pakaian MU tahun 1996
CAMPBELL MASIH INGIN TERUS BELAJAR
--------------------------------------------------------------------------------

Selasa Sep 09 21:50
Fraizer Campbell berharap dirinya bisa bermain secara reguler di Tottenham Hotspurs sebelum kembali ke Manchester United sebagai pemain yang lebih baik.

Oleh Akhmad Baihaqie

Campbell (foto) merupakan striker Manchester United yang dipinjamkan ke Tottenham Hotspurs, Senin pekan lalu, sebagai barter buat Dimitar Berbatov yang akhirnya hijrah ke Old Trafford.

Meski sebagai pemain pinjaman, Campbell berharap dirinya bisa berkarir di Old Trafford nantinya. Dalam masa pinjaman bersama Spurs, ia ingin memanfaatkan waktu dengan semakin meningkatkan kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar. Harapannya, ia bisa menjadi pemain sentral di skuad MU masa mendatang.

Campbell merasa percaya diri bersama klub barunya kini. Ia ingin berlatih dan bermain dengan sebaik-baiknya. Kalau perlu, ia ingin selalu bermain bersama Spurs.

Rupanya, harapan Campbell sebagai starter masih harus diuji karena di skuad Spurs sudah ada dua striker senior, Darren Bent dan Roman Pavlyuchenko. Campbell tak merasa canggung untuk bersaing dengan mereka agar bisa dipercaya oleh Juande Ramos, pelatih Spurs.

"Saya beberapa kali bertemu dengan manajer Sir Alex (Ferguson), dan saya termasuk dalam rencananya di masa mendatang," ujar Campbell kepada Daily Mirror.

"Harapannya saya mampu meningkatkan pengalaman, kembali dan kemudian bergabung bersama tim (MU)."

"Musim ini, saya berharap bisa masuk ke skuad inti klub (Spurs) dan mencetak sejumlah gol, sebagai bagian dari belajar dan belajar untuk menambah pengalaman."
Giggs Mainkan Peranan Penting di MU
Sabtu, 14 Maret 2009 , 10:07:00
MANCHESTER, (PRLM)- Pemain sayap kiri Manchester United (MU), Ryan Giggs memang tidak muda lagi. Namun, keberadaannya di MU, memainkan peranan penting. Selain ditakuti pemain lawan, Giggs juga sangat dibutuhkan rekan setimnya. Itu terkait, umpan-umpan Giggs yang tajam dan akurat.

Keterampilan Giggs begitu menonjol saat MU menjamu Inter Milan di ajang Piala Champions. Aksi individualnya kerap merepotkan lawan. Namun, Giggs tetap merendah. Dia justru memuji rekan setimnya, Patric Evra yang bermain cemarlang. “Kinerja saya banyak dibantu dia, Evra adalah bek yang memiliki naluri menyerang. Hal ini sangat membantu peran saya," ungkap Giggs, seperti dikutip “BBC”.

Giggs mengaku, permainannya tidak sebaik 10 tahun lalu. Tapi berka kerja sama yang bagus seluruh pemain, tim MU kini memiliki skuad yang terkuat. Banyak pihak yang mengatakan skuad yang dimiliki Manchester United saat ini adalah yang terbaik dalam sejarah klub. Tapi Giggs menegaskan pihaknya tidak ingin terlibat perdebatan mengenai predikat ini

Sabtu, 21 Februari 2009

Piala Carling
MU Melaju ke Final
[Rabu, 21 Januari 2009 04:57, BIANGBOLA], 7 komentar

Juara dunia Manchester United berhasil meraih satu tiket ke babak final Piala Carling setelah di leg kedua semifinal menang 4-2 atas klub divisi satu Derby County sehingga unggul agregat 4-3, Selasa (20/1)

Dalam laga yang digelar di Old Trafford itu, MU memang diharuskan meraih kemenangan karena di pertemuan pertama mereka di luar dugaan harus mengakui keunggulan Derby 1-0.

Karenanya, MU langsung bermain menyerang dengan dimotori Ryan Giggs dan Luis Nani. Pertandingan berjalan sembilan menit, Giggs hampir membuka keunggulan MU, namun masih belum membuahkan hasil.

Pada menit ke-16, MU akhirnya dapat unggul melalui tendangan jarak jauh yang dilepaskan Nani yang tidak mampu dibendung kiper Roy Carroll, yang merupakan eks pemain Red Devils.

Selang lima menit kemudian, keunggulan MU bertambah ketika umpan penyerang berkebangsaan Argentina Carlos Tevez dengan baik diselesaikan oleh palang pintu John O'Shea.

Unggul dua gol membuat moral pemain MU terdongkrak. Alhasil di menit ke-34, mereka mampu memperbesar keunggulannya. Kali ini giliran Tevez yang mencatatkan namanya di papan skor.

Pasukan Sir Alex Ferguson ini hampir saja menutup babak pertama dengan keunggulan empat gol bila saja kerja sama bek kanan Rafael dengan Giggs tidak melebar dari sasaran.

Di babak kedua, Derby mencoba keluar menyerang guna mengejar defisit tiga gol, akan tetapi mereka kesulitan menembus pertahanan kokoh MU yang digalang Jonny Evans.

Derby baru dapat memperkecil kedudukan di menit ke-80 melalui eksekusi penalti Giles Barnes setelah sebelumnya Evans menjatuhkan Paul Green di kotak terlarang.

Skor 3-1 ini membuat laga semakin berjalan menarik. Satu menit sebelum waktu normal berakhir, MU kembali menjauh berkat eksekusi penalti pemain pengganti Cristiano Ronaldo. Hadiah penalti diberikan setelah Tevez dilanggar Carroll.

Akan tetapi, gol Ronaldo tidak menjadi gol terakhir di laga ini karena pada masa injury time, Derby mampu mencetak gol hiburan lewat tendangan bebas Barnes dari jarak 35 yards.
Sekadar informasi, nanti malam MU akan menjamu BlackBurn untuk melanjutkan euvorianya melebarkan gap dengan runer up(Liverpol) setelah kemarin pada hari kamis dini hari sukses membekuk Fulham di Old traford meskipun bermain tanpa pemain pemain bintangnya seperti Wayne Rooney, Dimitar Berbatov dan Carlos Teves. meski dengan pemain-pemain muda tetapi mereka tampil bak kesetanan

Sabtu, 14 Februari 2009

iew Full Version : MU-Madrid Rebutan Pemain Muda
Dika (Rahadian M P)
12-09-2007, 04:38 PM
Dua tim besar asal Eropa terlibat persaingan sengit. Bukan di arena kompetisi, melainkan dalam perburuan pemain. Real Madrid Manchester United dikabarkan sedang berebut pemain muda berusia 12 tahun asal Brazil Jean Carlos Chera yang bergabung dengan Santos.

Pekan lalu, ayah Chera Celso telah bertemu dengan Presiden Santos Marcelo Teixeira untuk menginformasikan segera membawa anaknya ke Spanyol. Selain karena tawaran yang menggiurkan dari Madrid, niat Chera juga didukung oleh ketidakpuasannya pada pelatih Santos U-13 Alberto Vieira.

Untuk mempertahankan pemain masa depannya, Teixera bahkan berani mengorbankan Vieira. Pelatih tersebut dipecat. Selain tawaran dari Madrid, Celso juga mengatakan ada klub lain yang menyatakan ketertarikan pada putranya. "Manchester United juga telah mengajukan sebuah penawaran," ungkapnya. (ady)

sumber: jawapos

Bagaimana menurut Bro & Sist...???